Percepat Vaksinasi, Dandim Monitoring Vaksinasi Merdeka Anak di Kabupaten Semarang

Semarang-Komandan Kodim 0714/Salatiga Letkol Inf Ade Pribadi Siregar SE.M, Si melaksanakan pengecekan vaksinasi serentak, baik vaksinasi Merdeka anak, vaksinasi lansia dan vaksinasi lanjutan (Booster) dalam rangka percepatan penanganan Vaksinasi Nasional yang digelar di Rumdis Bupati Semarang Jl.A.Yani No 57 Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang.

Baca juga: Ilham Bintang: Perlu Sikap Kritis Tanggapi Anjuran Bebas Antigen dan PCR

Kegiatan tersebut dalam rangka Percepatan Penanganan Vaksinasi Nasional dilanjutkan mengikuti Vicon peninjauan kegiatan Vaksinasi serentak oleh Bapak Presiden RI didampingi Kapolri di Majalengka Via Zoom Meeting.Kamis(17/02)

Beberapa point yang disampaikan Presiden RI H.Ir Joko Widodo pada kegiatan Vicon dengan para kepala daerah, Apresiasi dari Bapak Presiden kepada kepala Daerah atas pelaksanaan perintah percepatan Vaksinasi serentak baik 1.2.3  untuk anak dan.lansia dapat di laksanakan dengan baik.

Baca juga: Kapolres Magelang Targetkan Vaksinasi Anak Selesai Januari Ini

Presiden tetap mengingatkan pentingnya prokes dalam setiap kegiatan untuk mencegah penularan Covid-19 dan itu bisa di mulai dari diri kita sendiri dan keluarga kalau itu bisa dilakukan maka Covid-19 akan segera dapat di atasi.

Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. menyampaikan, Varian Omicron berkembang begitu sangat cepat, perlu dilakukan akselerasi dalam penanganannya khususnya bagi para lansia, hal ini perlu dilakukan extra dihadapkan geografis wilayah.

Baca juga: Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?

Perintah Presiden RI.untuk segera melaksanakan perintah percepatan Vaksinasi dengan cara melaksanakan Vaksinasi Serentak Baik Vaksinasi Merdeka Anak, Vaksinasi Lansia dan Vaksinasi Lanjutan (Booster) telah di laksanakan.

Sosialisasikan kembali bagi yang belum vaksin, perlu di ingat yang sudah vaksin booster (dosis 3) masih bisa terkena omicron untuk itu perlu dijaga protokol kesehatannya, tutur Kapolri.

Baca juga: Cegah Penyebaran Virus Omicron, Kapolri Tinjau Vaksinasi di Cianjur Jawa Barat

Sementara itu Dandim 0714/Salatiga dalam kesempatan tersebut mengatakan, kegiatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun sangat penting untuk membentuk imunitas tubuh para siswa, selain itu untuk mensukseskan program pemerintah dalam pembelajaran tatap muka (PTM) yang sudah berlangsung.

“Akselerasi vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun perlu ditingkatkan, kami TNI-Polri sebagai garda terdepan akan berupaya mendampingi vaksinasi di tiap wilayah, sehingga program vaksinasi di seluruh indonesia bisa tercapai maksimal, ” pungkasnya

Baca juga: Kasus Covid - 19 Melonjak, Enam Kelurahan Di Palangka Raya Zona Merah

Dandim menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada kepala sekolah, para guru, para orang tua siswa atau wali murid serta para tenaga medis yang turut mendukung pelaksanaan Vaksinasi Usia 6 – 11 tahun, sehingga para wali memberikan waktu untuk mendampingi putra putrinya untuk melaksanakan vaksin.

“Kami mengajak kepada orang tua agar anak-anak segera mendapatkan vaksin. Bersama-sama kita selamatkan anak kita dimasa pandemi ini, karena kegiatan vaksinasi ini diharapkan anak-anak bisa terlindungi dari penyebaran Covid-19, baik varian lama maupun varian baru, ”tegas Dandim

Editor      :Yudha/Pendim0714